Batik merupakan ekspresi budaya yang memiliki makna simbolik dan nilai
estetika yang tinggi bagi masyarakat Indonesia. Keunikannya yang indah
membentuk karakter bangsa yang membedakan kita dengan bangsa lain sehingga
dapat menjadi jati diri bangsa.
Dua hari lagi adalah Hari Batik Nasional yang jatuh pada tanggal 2
Oktober. Hari tersebut ditetapkan agar masyarakat Indonesia, termasuk Ray White Kebayoran Senopati, semakin mengenal dan mengapresiasi
warisan budaya Indonesia.
Kami merasa beruntung bisa memakai batik di beberapa event internal, di
kantor dan terutama saat bertemu dengan Anda, klien kami. Ini merupakan suatu
kebanggaan. Karenanya sebagai apresiasi Ray White Kebayoran
Senopati terhadap batik, pada artikel kali ini, kami membahas Rumah Batik Palbatu secara khusus untuk mengenal proses membatik dan
belajar membuat corak batik!
Proses membuat batik di Rumah Batik Palbatu dimulai dengan beberapa
tahapan yaitu membuat motif dan pola batik, nyanting, pewarnaan dan penguraian
warna serta pelepasan lilin. Biasanya pembuatan batik membutuhkan waktu sekitar
satu minggu bahkan lebih. Barulah setelahnya kain batik tersebut dijadikan
pakaian atau produk batik lainnya.
Sebenarnya, batik dapat dibuat melalui dua teknik konvensional. Pertama
dibuat dengan cara menggambar titik dan garis dengan canting, yang kedua dengan
mencetak motif atau pola dengan stempel tembaga yang disebut cap. Lilin yang
tahan terhadap pewarna memungkinkan pengrajin mewarnai kain dengan merendamnya
dalam satu warna pada satu waktu. Pengrajin kemudian mulai menghilangkan lilin
dengan air mendidih dan mengulangi proses tersebut beberapa kali untuk mencapai
hasil desain yang diinginkan.
Batik biasa digunakan masyarakat Indonesia dalam berbagai ritual, tradisi
dan perayaan. Selain itu, motifnya membawa berbagai makna simbolis yang terikat
dengan warisan budaya Indonesia. Varian batik yang unik juga digunakan pada
acara-acara khusus seperti pernikahan, pertemuan penting, bahkan pertunjukan
wayang di teater tradisional.
Kerajinan membatik sangat terkait dengan identitas budaya masyarakat
Indonesia. Warna dan desain digunakan untuk mengekspresikan kreativitas dan
keyakinan spiritualitas seseorang.
Sepanjang 78 tahun kemerdekaannya, bangsa ini terus melestarikan keunikan
budaya dan tradisinya karena tanah air kita ini memang kaya. Jadi bersikaplah
imajinatif. Galilah untuk bekerja. Kita berada tanah air terindah di dunia.
Selamat Hari Batik Nasional.
Ray White Kebayoran Senopati, Your Property Solutions!
Share