Apa Yang Pembeli dan Penjual Inginkan
dari Agen Real Estate Mereka?
Saat ini kita memasuki dunia sesuai permintaan. Dari film terbaru hingga rute
perjalanan ke bandara tercepat atau sekedar berbelanja bahan makanan, konsumen semakin
terbiasa dengan aplikasi yang mudah diakses di ujung jari melalui perangkat
mereka, apakah itu smartphone, tablet, atau komputer desktop. Jika aplikasi
tersebut bisa menghemat uang, maka orang melihatnya sebagai sebuah keuntungan
dalam kehidupan mereka yang sibuk.
Dan sama seperti teknologi yang dipakai ke cara orang berbelanja barang
dan jasa yang mereka butuhkan, teknologi juga memengaruhi cara mereka memandang
transaksi real estate! Ray White Kebayoran Senopati juga menemukan bahwa situs
online dianggap paling berguna oleh klien kami dalam pengalaman membeli atau
menjual mereka, dan tentunya agen real estate kami dalam memasarkan listing
mereka.
Namun, seiring kemajuan teknologi, jasa
profesional masih dihargai oleh pembeli dan penjual
Pembeli dan penjual properti mencari agen real estate berkualitas yang
paham teknologi yang digunakan dalam pemasaran properti, dan dapat menghemat
uang untuk komisi dan biaya lainnya.
Tetapi apakah mereka benar-benar akan menghemat uang untuk teknologi dan
komisi agen? Tidak terlalu.
Kami menemukan bahwa pembeli juga mencari agen yang tanggap untuk
menangani transaksi mereka, dengan sifat yang paling diinginkan — bahkan lebih
unggul dari pengalaman, keahlian, dan profesionalisme. Sementara itu, para penjual,
mereka lebih memprioritaskan agen dengan rekam jejak menjual properti seperti
milik mereka.
Dan baik pembeli maupun penjual mengatakan mereka menginginkan agen yang
bekerja secara profesional sebagai advokat (pembuat ide, rencana dan melakukan
sesuatu) terhadap properti atas nama mereka.
Cepat Tanggap dan Advokasi adalah
Yang Diinginkan Orang di Agen Real Estate
Agen real estate masih merupakan komponen kunci dalam proses pencarian properti,
bahkan seiring kemajuan teknologi. Terutama agen real estate yang memiliki kemampuan
cepat tanggap dan advokasi.
Pembeli mengandalkan agen selama proses pencarian rumah mulai dari segala
hal: negosiasi, dokumen hingga menemukan rumah yang tepat untuk mereka. Jadi
kebanyakan mereka akan menggunakan agen atau broker saat membeli properti.
Dan bagaimana mereka menemukan agen untuk membantu mereka menavigasi
semua seluk-beluk pembelian mereka? Dari mulut ke mulut, berdasarkan
rekomendasi dari teman atau keluarga.
Peran Teknologi
Teknologi memasuki proses transaksi real estate sejak dini, dengan hampir
kebanyakan pembeli menjelajah online sebagai langkah pertama dalam pencarian
rumah, yang berarti foto yang baik dalam tampilan visual dan koleksi listing
juga penting dimiliki oleh agen real estate.
Situs online dianggap paling berguna dalam pengalaman membeli atau
menjual, terutama untuk seluruh klien kami.
Namun, meskipun teknologi dapat mengubah cara orang memulai proses
pembelian atau penjualan real estate, seringkali bukan faktor yang membuat
proses tersebut menjadi sesuatu yang menguntungkan, terutama bila tidak berada
di jaringan internet yang baik.
Sama seperti sebelum munculnya internet, daya cepat tanggap dan
perhatian, bersama dengan pengetahuan pasar yang kuat serta kemauan untuk
memperjuangkan apa yang diinginkan klien, masih menjadi kualitas yang dicari
orang di agen real estate.
Semoga artikel ini berguna untuk Anda, baik yang ingin menjual atau
membeli properti saat ini, maupun Anda yang berprofesi seorang agen real estate.
Ajukan seluruh pertanyaan real estate Anda lainnya kepada kami, klik di sini.
Ray White Kebayoran Senopati, Your Property Solutions!
Share